Jakarta – Isuzu Motor Ltd secara global mengadakan adu keahlian teknisi dalam kompetisi I-1 Grand Prix kategori CV yang ke-16. Ini merupakan kompetisi teknisi Isuzu Global dengan tujuan meningkatkan kemampuan teknik individu dan tim dari masing-masin dealer Isuzu di seluruh dunia.
Acara adu keahlian teknisi Isuzu global ini dilaksanakan secara virtual atau e-competition. Tahun ini, kompetisi diikuti oleh 41 negara dengan masing-masing negara diwakilkan dua mekanik.
Perwakilan dari Indonesia adalah Muhammad Sya’ban Ghofar teknisi dari Astra Isuzu Yogyakarta dan Dedek Adi Saputra teknisi dari Astra Isuzu Malang.
“Untuk menguji kemampuan peserta kompetisi agar bisa kompetitif di tingkat dunia maka pemilihan peserta dilakukan secara ketat, yaitu menyeleksi 8 kandidat terbaik dari dealer-dealer dan diseleksi secara hybrid yaitu seleksi melalui langsung pada kendaraan dan juga melalui virtual. Hal ini untuk menguji kemampuan kandidat pada aktual kendaraannya baru diuji kemampuan virtual melalui e- competition,” ujar Benny Dwyanto, Technical Product Support Division Head PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) dalam keterangan tertulisnya.
Sementara itu, Fuad Hasyim Training Center Head PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) menambahkan, dua orang peserta yang terpilih diundang Isuzu Training Center untuk mengikuti karantina selama 6 minggu. Karantina dilakukan secara virtual. Perubahan strategi ini membuahkan hasil yang positif, yaitu di I-1 GP tahun lalu hanya masuk peringkat 5, tahun ini naik ke peringkat 3 untuk kategori Team Competition atau masuk 3 besar. Untuk kategori Individual Competition pun lebih baik, tahun lalu hanya 1 orang masuk 10 besar yaitu peringkat 6 tahun ini keduanya masuk 10 besar.
“Tahun ini meningkat di mana dua pesertanya masuk 10 besar mekanik terbaik dunia, yaitu Muhammad Sya’ban Ghofar masuk peringkat 5 dan Dedek Adi Saputra masuk peringkat 8,” kata Fuad.
Ernando Demily Vice President Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengatakan, kemenangan tim mekanik Isuzu Indonesia menjadi bukti Astra Isuzu berupaya memberikan pelayanan terbaik.
“Tentunya after sales kami didukung oleh mekanik-mekanik yang andal, kualitas yang diakui oleh dunia dan fokus kepada kebutuhan customer dalam perjalanan bisnis customer,” ujar Ernando.
Sementara itu, pada e-competition tahun ini terdapat beberapa jenis kompetisi, yaitu Technical Knowledge E-Competition (kompetisi kemampuan pengetahuan tentang teknik otomotif) dan Virtual Failure Diagnosis E-Competition, yaitu kemampuan diagnosa dan problem solving atas trouble yang terjadi pada kendaraan (trouble pada kendaraan disimulasikan dalam bentuk virtual).
Kategori kompetisi dibagi menjadi ‘Team Competition’ dan ‘Individual Competition’. Penilaian di Team Competition adalah penggabungan nilai dari masing masing teknisi di Individual Competition.
Berikut daftar pemenang teknisi Isuzu terbaik di dunia:
Team Competition (41 negara peserta)
1. Jepang
2. Vietnam
3. Indonesia
Individual Competition (82 orang teknisi dari seluruh dunia)
1. Jepang
2. Vietnam
3. Jepang
4. Kenya
5. Indonesia atas nama Muhammad Sya’ban Ghofar
6. Filipina
7. Taiwan
8. Indonesia atas nama Dedek Adi Saputra.
Sumber : oto.detik.com